Copy Tayang Palsu Pembawa Duka Reporter

MEMANG, wartawan berjiwa 'amplop' selalu memiliki banyak cara untuk mendapatkan isi amplop.

Ini cerita kawan tentang kelakuan anak buahnya.Suatu hari, ia mendapat laporan berupa video hasil liputan tentang artis.

Setelah dicek, redaktur menganggap laporan tersebut tidak layak tayang karena artisnya masih baru alias tidak terkenal.

Reporter tentu saja langsung merengut. Yang bikin ia merengut ialah karena sudah menerima amplop dari artis tadi. Jadi, bila sampai tidak tayang, bisa modar dia.

Otaknya berputar keras. Tak lama kemudian, cling. Muncul ide. Ia edit rekaman video tersebut, dibikin seolah-olah copy tayang dari TV. Ada embel-embel nama program acara, nama TV segala.

Setelah itu, ia pun menelepon artisnya. "Mbak sudah ada nih copy tayangnya," kata si reporter.

"Waah, ya sudah bawa copy tayangnya kemarin, dik," kata si artis.

Bergegaslah reporter ke tempat artis berada. Saat bertemu, ia menyerahkan CD copy tayang dan mengatakan bahwa tayangannya jam 18.30 WIB kemarin.

****

Reporter itu hanya bisa terpaku. Dan sepertinya, ia sangat malu.

Pasalnya, si artis malah memaki-maki.

"Kamu boongin saya. itu tidak tayang, kemarin sekeluarga tidak lihat tayangannya," kata artis.

"Mana duit saya, kemarin," tambah artis.

PENGUMUMAN-PENGUMUMAN!
Klik kategori Etika dan Moral di bar sebelah kanan blog. Di sana ada kumpulan cerita-cerita lucu seputar wartawan amplop, bodrek, juga wartawan yang mencoba tetap idealis.
Kamus Besar Wartawan Amplop