Monday, December 26, 2016

Jangkrik, Ketipu Aksi Wartawan Media CDMD.Cuk

Tragis benar nasib yang dialami salah satu organisasi. Cerita singkatnya terjadi usai aksi 4 November. Usai kena kasus karena aksi, eh, mereka jadi korban aksi kawan-kawan pecinta amplop.

Begini lho ceritanya. Usai kena kasus, organisasi itu berencana bikin acara jumpa pers. Tujuannya buat klarifikasilah, kira-kira begitu. Kemudian, diundanglah wartawan sebanyak-banyaknya ke kantor mereka.

Hampir semua grup WA wartawan dapat undangan. Wartawan segala golongan pun tahu. Sampai hari H, kantor organisasi tersebut penuh orang-orang yang memakai ID card wartawan.

Friday, December 16, 2016

Cerita Kawan Bang Korlap, Janjimu Harimaumu

Jangan suka menjanjikan sesuatu kepada narasumber. Janjimu adalah harimaumu. Kira-kira begitu kalau pengalaman seorang teman Bang Korlap diibaratkan.

Lha kok bisa. Bisa dong. Ini cerita sungguhan teman Bang Korlap sendiri kok. Dia cerita pas waktu naik bus.

Pada suatu hari, si teman itu ketemu seorang artis. Katakanlah artis yang namanya belum sohor. Ceritalah kak artis tadi bahwa beliau kepengen banget naik daun. 

Friday, August 26, 2016

Korlap Mukidi Memang Cerdas Cari Amplop

Banyak cara yang dipakai wartawan penyuka 86 untuk cari uang. Kalau kejar-kejar acara untuk dapatkan amplop itu sudah biasa, tapi yang dilakukan korlap bernama Mukidi ini lumayan cerdas.

Modus operandinya begini. Tiap hari dia baca koran, media online, dengar radio, dan nonton TV. Dia saring isu yang paling ramai dibahas media.

Setelah dapat ide, mulailah dia merancang rencana berikutnya. Dia akan meminta tokoh yang sedang ramai dibahas media untuk bicara: menangkis atau mengklarifikasi isu. Kemudian, dia menjanjikan suaranya dimuat di banyak media.

Geng 86 Gagal Temui Ketua Partai, Ajudan Pun Jadi

Acara-acara pertemuan yang diselenggarakan petinggi partai dengan mengundang media, biasanya diserbu wartawan amplop. Bagi mereka, acara macam ini pasti basah dalam tanda kutip.

Seperti yang terjadi sore itu di rumah salah satu petinggi partai.

Sekelompok orang yang memakai kalung pers duduk menggerombol di depan rumah. Mereka di sana sejak awal acara, sekali-sekali berdiri sambil menebar senyum kalau ada tamu rumah datang.

Sunday, July 24, 2016

Amanah Jale Ketua Dewan Kepada Lima Wartawan

Suatu hari, lima wartawan muda datang ke ruang kerja ketua lembaga politik.  Mereka mau wawancara tentang konflik antara legislatif dan eksekutif.

Sebagai wartawan yang lama ngepos, tak susah mereka ketemu narasumber. Malahan, setelah tahu topik wawancaranya, sambutan ketua dewan baik sekali.

Singkat cerita, setelah wawancara selesai, mereka duduk-duduk di salah satu tempat untuk transkrip hasil interview.

Tiba-tiba salah satu wartawan bernama Paijo bilang tadi ketua dewan titip amplop. Saat mengeluarkan itu, amplopnya terlihat tebal sekali.

Hari Kamis yang Berseri di Sebuah Pressroom

Lama Bang Korlap tak curhat, hari ini akan mulai lagi menceritakan pengalaman-pengalamannya malang melintang di dunia peramplopan.

Saking banyaknya cerita yang menumpuk, Bang Korlap mau cerita kejadian sewaktu di ruang wartawan salah satu lembaga dulu.

Begini ceritanya. Seorang wartawan muda yang baru liputan di sana heran bukan main pada hari Kamis itu.

Usai acara diskusi yang temanya membosankan, dia melihat senior-seniornya, termasuk Bang Korlap, berjejer ke arah ruangan koordinator wartawan lembaga.

Saturday, March 19, 2016

Pesan Korlap Nusantara

Teman-teman jurnalis muda tercinta, minta perhatiannya
Ini musim jelang pilkada jakarta
Dimana semua kandidat minta jadi berita
Banyak korlap dan timses pakai duit dan lain2 dekati pewarta
Rupa-rupa caranya 
Singkat cerita, jagalah integritas teman-teman semua 
Jangan kalah terhormat sama anggota dewan yang masuk krangkeng kpk
Terimakasih perhatiannya :D