Nominator Blog VIVAnews & Ausaid Berangkat ke Bali

PERJALANAN para nominator yang mengikuti World AIDS Day Blog Competition ke Bali dimulai. Acara ini berlangsung mulai hari ini, tanggal 6 sampai 8 Desember 2011 mendatang. Selama tiga hari itu di Bali, kami akan mengikuti agenda yang padat, yakni mengikuti acara dan mengunjungi tempat-tempat  yang bergerak dalam kampanye pencegahan HIV/AIDS.

Rombongan terbagi menjadi tiga. Saya berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta bersama  tujuh orang, termasuk dua panitia dari VIVAVLog: Galuh Parantri Prasamuarsi dan Eko Nugroho.

Saya datang pagi-pagi. Maksud hati supaya tidak terlambat. Jam 07.00 WIB, padahal pemberangkatan Garuda, pesawat yang menerbangkan kami, pukul 09.55 WIB. Ternyata Galuh juga sudah ada di Bandara.  Tidak lama setelah kami datang tour guide dari Panorama Tour tiba dan menyambut kami.

Setelah itu, satu persatu teman yang menjadi nominator pun datang. Lucunya, karena kami rata-rata tidak kenal satu sama lainnya, di sebelah tempat duduk saya, ternyata salah satu nominator blog competition ini juga. Padahal kami cukup lama duduk di sana.

Yang cukup menghibur kami saat sedang menunggi ialah Eko. Ia kami juluki sang fotografer, karena dia yang bawa alat dokumentasi. Sebentar-sebentar, ia berdiri untuk mengambil foto kami. Narsis banget deh pokoknya. Hehhee.  Acara foto-foto rasanya membuat waktu berlalu dengan cepat. Sampai akhirnya tiba waktu pemberangkatan.

Perjalanan dari Jakarta ke Bali berlangsung satu jam lebih empat puluh lima menit. Sampai di Bali pukul 12.45 waktu Bali.

Singkat cerita, setelah pesawat mendarat, kami dijemput oleh Beli Gede dari Panorama Tour. Tapi, sebelum naik bus pariwisata yang akan membawa kami ke Hotel Santika Kuta Bali, kami diberi sambutan dengan menerima kalung bunga. Heheh…

Di dalam bus, Beli Gede pandai melucu. Banyak lucu-lucuannya. Saya terbiasa panggil orang lebih tua dengan kata Mas. Untuk menghormatinya. Saya pun panggil dia Mas Gede. Tapi, tiba-tiba meledak tawanya. Saya jadi stres sendiri.

“Mas Jawa, Beli di Bali,” katanya. Ia bercanda. Temen-temen tahu sendiri kan maksud candaan ini. hehehe...

Terus terang saja, saya baru tahu kalau ternyata kalau di Bali kata Mas mesti diganti Beli. Mas sama dengan Beli dengan ucapan Bli.

Setiba di Hotel Santika Kuta-Bali, kami sudah ditunggu panitia dari Ausaid. Usai perkenalan singkat, dilanjutkan briefing kilat yang dilanjutkan dengan makan siang. Tak lama kemudian kami semua dibagikan berbagai souvenir dari VIVAvlog dan Ausaid.

Setelah makan dan istirahat siang, sore harinya, pukul 16.00 WITA, kami dijemput menggunakan bus Panorama Tour untuk mengikuti agenda pertama. Yaitu mengunjungi Yayasan Spirit Paramacitta di Jalan Tukad Buaji Gg. Lotus 30 Denpasar Selatan. Di sana, kami akan mendengarkan paparan dari teman-teman aktivis dan menyerap informasi dari mereka untuk kemudian kami catat di blog.

Demikian dulu ya. Nanti dilanjutkan lagi hehe :)