Friday, December 16, 2011

Ingin Tahu Sejarah Candu di Indonesia?

SEWAKTU berkunjung ke Bali bersama teman-teman finalis blogger AusAID awal Desember 2011, saya berkesempatan mengikuti  penyegaran tentang HIV yang dibawakan oleh Danny Yatim. Danny ialah Media & Communications Adviser, HIV Cooperation Program for Indonesia (HCPI).

Bertempat di Kantor Komisi Penanggulangan AIDS, Denpasar, dosen Universitas Atmajaya ini menyampaikan berbagai hal penting seputar HIV, termasuk kesalahan-kesalahan istilah yang kerap muncul di media massa. 
Danny Yatim / (Eko VIVAnews)

Nah, di salah satu bagian, Danny memaparkan tentang Narkoba, Adiksi dan Pengurangan Dampak Buruk. Mulai dari istilahnya, jenis drug, efek, mengapa orang pakai drugs, dan sebagai-sebagainya. Tapi, ada satu di antara banyak hal menarik itu, yang sangat menarik karena hal ini baru saya ketahui. Yaitu sejarah candu di Indonesia.

Ingin tahu? Berikut ini akan saya uraikan data dan kronologis sejarah candu di Tanah Air kita, berdasarkan apa yang telah dipaparkan oleh Danny siang itu.

1677 – perjanjian antara VOC dan Sultan Akmangkurat II dari Mataram. Antara lain mengenai opium yang menjadi monopoli Belanda.

1681 – perjanjian antara VOC dan Sultan Cirebon mengenai monopoli candu.

1982 – perjanjian antara VOC dengan Sultan Banten mengenai monopoli candu.

1705 – perjanjian VOC dan Sunan Paku Buwono I mengenai monopoli candu.

1729 – Kaisar Yung Zheng dari Cina melarang pemakaian dan penjualan candu. Cina adalah Negara pertama yang melarang candu.

1742 – Sunan Paku Buwono II melarang keturunannya menggunakan candu. Sunan sendiri tadinya adalah penggemar tetapi kemudian berhenti.

Pabrik candu di Batavia (internet)
1800 – Kaisar Ci Cing memperbarui larangan candu dengan ancaman hukuman mati.

1803 – gerakan Padri di Minangkabau antara lain mengecam penggunaan candu, arak, tembakau, dan pinang.

1810 – Paku Buwono IV menulis buku Wulang Reh yang antara lain berisi petuah mengenai buruknya candu.

1824 – seluruh karesidenan di Jawa memiliki perkebunan candu, kecuali Banten dan Priangan, yang dinyatakan sebagai daerah bebas candu.

1825 – Raja Rama I di Muangthai melarang bangsa Thai menghisap candu, tetapi bangsa Cina boleh.

1887 – Novel Een Ketjosegeschiedenis mengecam kebijakan pemerintah Hindia Belanda mengenai opium.

1889 – Kartini menulis dalam salah satu suratnya mengenai kebiasaan menghisap candu pada orang Jawa.

1908 – Boedi Oetomo menganjurkan agar bumiputera Jawa tidak menghisap candu.

Bacaan penting lainnya:

8 comments:

Galuh Parantri said...

Tahun 2011 gmana

Siswanto said...

cipmung dong jadi :D

meganema.com said...

Mau cari teman kencan dan pasangan hidup yang excelent ??? atau mau cari pekerjaan di perusahaan yang bonafide ??? atau mau cari barang barang yang berkelas ??? atau mau terkenal masuk tivi biar jadi artis ??? lihat infonya disini (meganema.com) Free !!!

CIAR said...

Wah ternyata pelarangan candu di Indonesia memiliki sejarah panjang. Thanks pengetahuannya bro

JIMMY said...

artikelnya bermanfaat bro buat menambah pengetahuan..
mau share juga nih Sejarah Munculnya Narkoba

salam blogwaking

Siswanto said...

Bang ALex dan Bang Jimmy. thanks kunjungannya. moga2 bermanfaat informasi ini. :)

PIKM Manuver said...

numpang copas, boleh ya mas :)

Siswanto said...

OK sip. tapi PIKM kasih backlink-nya dong :)